Warga Seputih Banyak Meninggal Diduga Terindikasi Virus Corona

Utamanews.id- Warga kampung Sumber Bahagia, Kecamatan Seputih Banyak, Kabupaten Lampung Tengah meninggal dunia diduga terinfeksi virus corona. Selasa, 7/4/2020.

Diketahui sebelum mengalami sakit, korban sempat melakukan kontak dengan salah seorang saudaranya (ODP) yang baru pulang dari Jakarta.

Eko (25), keponakan Korban menuturkan kronologi kejadian,
awalnya korban mengeluh sakit tenggorokan serta batuk pada hari minggu, 05 april lalu, dibawa berobat ke perawat catur akan tetapi tidak ditangani karena tidak memiliki APD.

“Paman saya katanya tenggorokannya sakit dan batuk-batuk, saya ajak berobat ke perawat catur tapi gak ditangani karena gak ada APD dan disuruh isolasi mandiri dirumah.” Tuturnya.

Korban, berinisial “S” dibawa pulang ke rumah karena dianjurkan istirahat serta isolasi mandiri.

Senin, 06 april sekitar pukul 23.00 wib, korban mengalami panas tinggi serta sesak nafas.

Eko, lalu berkoordinasi dengan kepala kampung Sumber Bahagia terkait tndakan yang akan diambil.

Kepala Kampung lalu menghubungi Kepala Puskesmas Seputih Banyak, dikarenakan tidak tersedianya APD sesuai standar, Kepala Puskesmas lalu menghubungi Kadis Kesehatan Lampung Tengah untuk dilakukan penjemputan dari pihak Rumah Sakit. Terangnya.

Sekitar pukul 01.00 wib, 7/4/2020 ambulan dari Dinas Kesehatan tiba di Seputih Banyak, pada saat perjalanan menuju kediaman yang bersangkutan, Kepala Kampung memberi kabar bahwa yang bersangkutan saudara “S” sudah meninggal dunia.

Akhirnya pihak rumah sakit berkoordinasi dengan Kadis Kesehatan Lampung Tengah dr. Outniel Sriwidiatmoko mengenai penanganan pemakaman jenazah.

dr. Outniel menerangkan pemakaman jenazahpun dilakukan sesuai SOP pemakaman jenazah yang terinfeksi virus Covid 19.

“pasien bukan meninggal akibat positif Corona, tapi sebagai bentuk antisipasi kita memakamkan korban sesuai prosedur tetap (Protap) penanganan pemakaman pasien positif covid 19.” Terangnya.

Untuk proses pengurusan jenazah dilaksnakan oleh team khusus dari pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Tengah.

Kami telah melakukan rapid tes kepada seluruh keluarga korban dan hasilnya negatif, sudah kita isolasi dan observasi kita lakukan tracing juga. Kata Outniel.

Saat ini, Dinkes Lampung Tengah melakukan penyuluhan kepada warga sekitar dan dalam proses pendataan untuk bantuan sosial. (Juliana).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *