Utamanews.id – Tindakan tidak patut dicontoh dilihatkan calon bupati Lampung Tengah nomor urut 03 Nessy Kalvia.
Betapa tidak, ditengah gencarnya Pemerintah dalam memutus penyebaran virus corona, Nessy justru melakukan tindakan yang memicu munculnya claster baru penyebaran virus mematikan itu. Nessy diketahui melakukan kampanye yang dibungkus kegiatan lomba senam di Kampung Terbanggi Besar.
Parahnya lagi, kegiatan itu menggunakan fasilitas milik desa. Kegiatan dengan jumlah masa yang banyak tersebut digelar di Gedung Serbaguna, atau sarana olah raga.
Dalam video yang diunggah di akun media sosial Facebook Bersinar Nessy Mustafa nampak krumunan orang tanpa menggunakan masker sedang melaksanakan kegiatan perlombaan senam. Dalam video itu Nessy pun ikut melaksanakan senam bersama.
Dikonfirmasi terkait hal ini Camat Terbanggi Besar Fathul Arifin enggan berkomentar banyak.”Langsung ke pak Kakamnya (Haidir) aja Dinda, saya juga cuma lihat di FB. Itu di Kekah (dusun), ada gedung serbaguna atau sarana olah raga desa,”ucapnya singkat
Sementara Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Lamteng Adi Erlansyah mengatakan akan segera menindaklanjuti.”Nanti saya minta Pj Sekda untuk menindak lanjuti,”ucapnya melalui pesan singkat WhatsAppnya.
Ia juga menghimbau kepada seluruh paslon untuk selalu mematuhi ketentuan (Pilkada) yang telah ditetapkan.”Saya kira semua calon sudah tahu aturan, ketentuan dalam kampanye, mana yang boleh mana yang dilarang. Jadi saya harap agar semua calon mematuhi ketentuan tersebut agar tidak terkena sanksi dari Bawaslu,”pungkasnya
Sementara hingga berita ini ditulis Badan Pengawas Pemilu setempat belum dapat dikonfirmasi. Pesan yang dikirim wartawan ini kepada salah satu komisioner Bawaslu belum dijawab. (rd).
