Tidak Netral, Kakam Binjai Ngagung di Duga Intimidasi Panwascam Bekri

Utamanews.id – Anggota Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Bekri Lampung Tengah (Lamteng) M.Toha Solihin di duga alami intimidasi saat melakukan pengawasan kampanye yang dilakukan colon bupati nomor urut 03, Nessy Kalvia di Kampung Binjai Ngagung, Minggu 15 November 2020 kemarin. Parahnya, pelaku intimidasi adalah Kepala kepala kampung setempat Imam Hanafi.

Kepada wartawan Utamanews.id, Senin 16 November 2020, Toha menjelaskan kronologis dugaan intimidasi itu. Menurutnya pada saat kejadian sekira pukul 16:30 ia tengah mengawasi kampanye yang dilakukan Nessy Kalvia.

Menurutnya pada saat itu, ia mendapat larangan dari Hanafi agar tidak melakukan pengawasan kegiatan, dan agar segera meninggalkan lokasi kegiatan.

“Dengan nada dia (Hanafi) mengatakan, kamu masuk-masuk wilayah saya tidak izin. Kamu kalau sudah selesai pilkada kamu kan tidak jadi Panwas lagi, awas kamu hati-hati besok bakal ketemu saya,”ucap Toha menirukan perkataan Hanafi

Namun demikian lanjut Toha, ia tetap melakukan pengawasan hingga kampanye berakhir.”Saksi kita ada PKD mas, kita tetap mengawasi sampai selesai,”akunya.

Sementara hingga berita ini ditulis belum ada keterangan resmi dari Bawaslu setempat terkait kejadian tersebut. Dihubungi melalui sambungan seluler, Ketua Bawaslu Harmono belum merespon.

Terpisah menanggapi hal ini, Pejabat sementara (Pjs) Bupati Lamteng, Adi Erlansyah meminta Panwascam untuk melaporkan kejadian tersebut ke Bawaslu di tingkat Kabupaten.

“Bisa dilaporkan ke Bawaslu dulu, dan saat ini sudah ada beberapa laporan yang di proses Bawaslu. Nah dari situ nanti Bawaslu menyerahkan ke Pemda untuk di tindak lanjuti, nanti kita perintahkan Inspektorat untuk melakukan pemeriksaan kepada yang bersangkutan,”ucap Adi. (rd).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *