Sambut Mahasabha XII, PP KMHDI Gelar Podium Deklarasi

Utamanews.idJelang pelaksanaan Kongres Nasional Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) atau yang lebih sering disebut Mahasabha KMHDI, Pimpinan Pusat KMHDI (PP KMHDI) kembali membuat terobosan baru dalam sejarah KMHDI. Pasalnya untuk pertama kali, PP KMHDI membuka kesempatan kepada seluruh kader di Indonesia yang memiliki kemampuan dan keinginan untuk memimpin organisasi dua tahun ke depan dalam sebuah kegiatan yang bertajuk “Podium Deklarasi”. Podium Deklarasi yang dilaksanakan pada Kamis, (10/03) pukul: 19.00 WIB melalui aplikasi zoom tersebut dihadiri oleh seluruh kader KMHDI se-Indonesia. Kegiatan yang dimulai dengan launching jingle Mahasabha XII KMHDI ini direspon sangat antusias oleh kader, bahkan ada yang berinisiatif untuk mengadakan nonton bareng karena kegiatan ini juga disiarkan langsung melalui kanal youtube KMHDI.

Menurut Novita Lestari selaku Kepala Departement Penelitian dan Pengembangan PP KMHDI sekaligus penanggung jawab kegiatan menyatakan bahwa Podium Deklarasi ini dilaksanakan untuk menjawab rasa penasaran kader KMHDI tentang sosok-sosok yang nantinya akan menjadi pemimpin KMHDI dua tahun mendatang. Selain itu, Podium Deklarasi juga memberikan kepada kader yang ingin mengajukan diri untuk memperkenalkan diri lebih dalam baik tentang dirinya maupun tentang gagasan yang akan dibawanya.

“Kami melihat antusiasme kader begitu besar menyambut Mahasabha XII KMHDI yang akan dilaksanakan pada 18 Maret 2021 nanti, berangkat dari itu kami memiliki inisiatif untuk membuat sebuah terobosan dengan memberikan kesempatan kepada kader yang memiliki keinginan menjadi pemimpin KMHDI selama dua tahun mendatang memperkenalkan diri, tak hanya itu mereka kami persilakan untuk menyampaikan visi, misi, sampai program-program unggulannya. Kegiatan tersebutlah kami namakan Podium Deklarasi, sekaligus menjawab rasa penasaran kader yang ingin tahu soal sosok-sosok pemimpin nantinya.” ujar Novita Lestari yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Wakil Sekjend PP KMHDI.

Tak hanya menjawab rasa penasaran kader, Podium Deklarasi juga cara PP KMHDI untuk menerjemahkan aspirasi dari kader-kader seluruh Indonesia yang menginginkan kemajuan dalam hal demokrasi di internal organisasi. Podium Deklarasi juga diharapkan dapat menjadi starting point bagi PD/PC dalam menentukan pemimpinnya selama dua tahun mendatang serta dapat menjadi tumpuan dalam melakukan berbagai terobosan dan inovasi guna membawa organisasi ke arah yang lebih baik.

“Harapan kami dari PP KMHDI, kegiatan ini bisa menjadi tumpuan dalam melakukan berbagai terobosan ke depannya. Selain itu tentu harapannya melalui Mahasabha XII KMHDI dapat menghasilkan pemimpin yang memiliki kapasitas dan gagasan yang kuat untuk membawa organisasi ke arah yang lebih baik. Terselenggaranya Podium Deklarasi ini juga dapat menjadi dasar bagi PD maupun PC se-Indonesia dalam memilih pemimpinnya, tak hanya dari kedekatan saja tetapi juga dari kapasitas yang dimiliki oleh calon pemimpin. Karena kita saat ini memiliki tujuan untuk membangun organisasi bukan individu, jadi objektivitas sangatlah diperlukan dalam memilih pemimpin KMHDI selama dua tahun mendatang.” tegas Andre Nuaba selaku Ketua Presidium KMHDI 2018-2020.

Podium Deklarasi yang dipandu oleh Nanda Riska Saputri yang juga sebagai Kepala Departemen Kajian dan Isu PP KMHDI ini diikuti oleh 7 orang peserta yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Adapun peserta Podium Deklarasi diantaranya; Putu Asrinidevy (PC KMHDI Denpasar), I Wayan Darmawan (PD KMHDI Sumatera Selatan), Gede Budi Muliantika (PD Sulawesi Tenggara), I Gede Nara Asnanda (PD KMHDI DKI Jakarta), Lira Hartami (PD KMHDI Kalimantan Tengah), I Putu Yoga Saputra (PD KMHDI Sulawesi Selatan), dan Agung Nugroho (PD KMHDI Lampung). (rd).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *