Utamanews.id – Merebaknya virus Corona di Provinsi Lampung dan umumnya di Indonesia membuat segala bentuk kegiatan tertunda, ini berimbas langsung pada segi perekonomian Bangsa dan Negara.
Secara Nasional, pengusaha bersama Pemerintah telah bahu membahu memerangi penyebaran virus mematikan ini, salah satunya dengan mendatangkan ribuan obat – obatan hingga merubah wisma atlet menjadi Rumah Sakit dadakan khusus pasien Covid-19. Namun, apa upaya dari wakil rakyat baik di tingkat nasional maupun daerah.
Salah satu contoh, wakil rakyat yang duduk di kursi empuk DPRD Provinsi Lampung, delapan puluh lima wakil rakyat ini seakan tak memiliki kemampuan untuk memberikan edukasi kepada konstituen nya apalagi untuk melindungi warganya dari serangan virus Corona. Saat ini, seluruh kegiatan wakil rakyat di hentikan, bahkan seluruh ruangan baik fraksi maupun komisi sering kosong.
Untuk menepis stigma buruk wakil rakyat di mata masyarakat, I Made Suarjaya mencoba menginisiasi sebagai bentuk keperihatinan terhadap penyebaran virus Corona di Provinsi Lampung.
Politisi Gerindra ini mengajak, delapan puluh lima wakil rakyat untuk memberikan donasi yang bisa di peruntukan membeli masker, handsanitizer atau bahkan mendatangkan APD untuk para tenaga medis. “saya mengajak kepada seluruh rekan anggota DPRD Lampung untuk patungan/potong gaji, ini sebagai bentuk keprihatinan dan kepedulian kita sebagai wakil masyarakat” ujarnya.
Sebagai wakil rakyat, sudah seharusnya bergerak dan bertindak untuk memberikan rasa aman. Situasi dan kondisi saat ini akan terus menjadi ancaman bagi perekonomian.
“Masyarakat saat ini sangat rindu aksi nyata dari wakil – wakilnya di parlement ketimbang hanya melakukan imbauan melalui media sosial”.tambahnya.
Ia juga menanti sikap dan langkah konkrit secara kelembagaan yang diambil oleh unsur pimpinan DPRD Lampung.
Secara pribadi, IMS selalu turun di daerah pemilihan nya dengan melakukan kegiatan sosial, mulai dari bagi – bagi masker gratis hingga penyemprotan disnifektan mencegah penyebaran virus Corna.(rd).
