Ramai Isu Resufle, Pengamat : Ini Pola Tes Ombak dan Penggiringan Opini

Utamanews.id – Ramai pembicaraan terkait Informasi yang diterima Indonesia Police Watch (IPW) tentang beredarnya susunan reshuffle Kabinet Baru Presiden Jokowi. Ada nama Jenderal Andika Perkasa yang digadang-gadang menjadi Panglima TNI, Hingga Prabowo Subianto yang disinyalir mengisi posisi Menteri Pertanian.

Ketua Presidium IPW, Neta S. Pane menjelaskan informasi yang diterimanya, setelah pergantian Panglima TNI, Hadi tidak langsung pensiun dari pemerintahan, namun mengisi posisi Menteri Pertahanan.

“Semula pasca digeser dari Panglima TNI, Hadi akan istirahat sebagai Dubes RI di Perancis, tapi Jokowi tetap memintanya di tanah air untuk masuk ke kabinet,” ujar Neta dalam keterangan tertulisnya, Kamis (20/8/2020).

Menyikapi hal tersebut, Pengamat Politik Nasional, Tamil Selvan, mengatakan bahwa ada upaya ‘tes ombak’ dalam informasi resuffle yang tersebar di media tersebut.

“Saya lihat ini ada upaya ‘tes ombak’, artinya mau melihat bagaimana tanggapan masyarakat dan para elit-elit terkait nama-nama yang digadang-gadang menempati posisi menteri baru. Ini hal biasa dalam riset politik terselubung.” Ungkap pria akrab disapa Kang Tamil ini kepada awak media (21/8/2020).

Kang Tamil mengatakan bahwa penyebaran isu resuffle kabinet ini telah terjadi dua kali selama Jokowi menjabat sebagai Presiden periode 2019-2024.

“Kalau kita lihat ini sudah terjadi dua kali. Tes pertama dahulu, menuai reaksi ‘high intention’ dari para elit-elit karena Indonesia baru memasuki fase pertama pandemi corona, sehingga moment nya tidak tepat. Nah, dengan munculnya tes ombak kedua ini, saya kira istana memang serius melakukan resuffle.” Jelas Kang Tamil.

Dirinya menambahkan bahwa biasanya pola-pola seperti ini digunakan untuk kepentingan kajian bagi Presiden terkait nama-nama yang akan diganti maupun yang akan diusulkan. Namun bisa saja, hal ini menjadi mainan pihak ketiga yang punya kepentingan lain terkait perombakan struktur kabinet Jokowi.

“Saya mensinyalir ada upaya pengiringan opini disini, agar istana tidak mengakomodir pihak diluar lingkaran pemerintahan. Salah satu yang menarik bagi saya yaitu tidak terlihatnya nama Agus Harimukti Yudhoyono (AHY) pada daftar tersebut. Ini tentu jadi kajian yang menarik.” Tutur Kang Tamil

Terkait bergesernya posisi Prabowo Subianto ke Menteri Pertanian, Kang Tamil mengatakan bahwa itu adalah upaya pemberian panggung baru bagi Prabowo agar kinerjanya dapat dirasakan langsung oleh rakyat.

“Saya telah mengulas secara rinci dalam channel youtube saya, bahwa sebagai menhan prestasi Prabowo tidak dirasakan langsung oleh rakyat. Sehingga pemberian Jabatan Menteri Pertanian ini dimaksud agar Prabowo dapat menciptakan prestasi yang langsung dirasakan masyarakat. Hal ini tentu terkait peningkatan citra di 2024.” Tutup pemilik channel youtube KangTamil ini. (rd).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *