Walikota Metro Sambut Kunjungan Kerja Menteri PPPA di Pasar Payungi

METRO, Utamanews.id – Walikota Metro Wahdi sambut kunjungan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga, dalam acara dialog bersama Menteri PPPA dalam rangka Launching Buku dan Sekolah Penggerak Perempuan, di Pasar Yosomulyo Pelangi (Payungi), Minggu (28/11/2021).

Wahdi atas nama Pemerintah dan masyarakat Kota Metro mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya atas penghargaan yang telah diberikan oleh Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia yakni Penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) dengan kategori Madya, Kota Layak Anak (KLA) dengan kategori Pratama, Sertifikasi Ruang Bermain Ramah Anak (RBRA) dengan kategori Nindya dan Sertifikasi PUSPAGA GAHARU dengan kategori Madya.

Disampaikan Walikota, penghargaan yang diraih tersebut merupakan hasil kerja bersama antara Pemerintah, Legislatif dan Yudikatif, Akademisi, Organisasi Kemasyarakatan serta seluruh komponen Masyarakat yang ada di Kota Metro, untuk lebih mengevaluasi kekurangan-kekurangan dalam rangka perbaikan kedepan.

Dalam kesempatan tersebut Walikota menyampaikan visi Kota Metro yaitu terwujudnya Kota Metro berpendidikan, sehat, sejahtera dan berbudaya, yang salah satu program unggulannya adalah peningkatan kesehatan ibu dan anak dan KB melalui JAMA-PAI (Jaringan Masyarakat Perduli Anak dan Ibu) yang bertujuan mengintergrasikan dan mengkolaborasi antara masyarakat, kader-kader kesehatan dan KB, Tim Penggerak PKK sampai dengan dasawisma, komunitas, akedemisi, Pemerintah dan pelaku ekonomi.

“Kesemuanya itu dalam tujuh pilar yakni mempersiapkan diri dalam proses membentuk keluarga siap reproduksi, sehat dan sejahtera, kehamilan yang direncanakan, ANC berkualitas dengan QPCQ (Quality of Prenatal Care Quessioneiri), deteksi dini komplikasi kehamilan, kesehatan Ibu Hamil di masa 273 hari kehamilan, persalinan bersih dan aman serta tatalaksana komplikasi adequate, kesehatan ibu masa menyusui 727 hari, kesehatan masa bayi 0-1 th, 2-3 th, 3-5 th KB dan stunting, masa remaja dan kesehatan reproduksi,” terang Walikota.

Pada kesempatan tersebut Anggota Komisi 8 DPR RI I Komang Koheri juga berharap, perempuan di Kota Metro ini jangan cuma ada namun harus berdaya, karena dimana perempuan dihormati maka tempat tersebut akan berjaya.

Dalam sambutannya Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga mengapresiasi Pemerintah Kota Metro yang telah menjadikan pasar payungi bukan hanya untuk tempat jual beli namun juga harus mendukung bakat warga untuk mengasah bakat masyarakat dalam dunia usaha yang mayoritas digerakan oleh kaum perempuan.

“Seperti kita ketahui bersama pertumbuhan ekonomi dan SDM merupakan indikasi utama dalam kesejahteraan bangsa, dan dari setengah populasi yang ada di Indonesia diharapkan perempuan jangan hanya ada namun harus juga berdaya dan dibimbing agar berani berbicara serta berani berkarya, karena potensi yang ada dalam perempuan harus dioptimalkan untuk mewujudkan perempuan Lampung yang berdaya. Saya yakin dan percaya peluang dan kesempatan itu ada jika kita bersama-sama berkolaborasi dalam pemberdayaan perempuan dan melindungi anak penerus bangsa,” ungkapnya.

Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan Penandatanganan Naskah Komitmen bersama KRPPA, Penyerahan Sertifikat RBRA, Penyerahan Bantuan kepada Anak Terdampak Covid-19 dari Forum Zakat dan PDU Penyerahan Permainan Anak.

Turut hadir Wakil Walikota Metro, Forkopimda, Sekda Kota Metro, OPD Kota Metro, Ketua TP PKK, Ketua GOW, Ketua DWP, Camat Metro Pusat, Lurah Yosomulyo. (ADV/rd).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *